Tahun ini aku berkesempatan menjadi bagian dari GISBI, Gita Seni Budaya Indonesia di Istanbul. GISBI adalah cabang organisasi PPI Istanbul yang fokus dalam seni dan budaya Indonesia. Di sinilah duta-duta budaya bangsa berkumpul. Rasa bangga memenuhi hatiku ketika mendaftar menjadi anggota untuk mengikuti lomba yang dilaksanakan oleh Türk Ocağı. Menjadi satu-satunya anggota baru membuatku berfikir akan menjadi orang asing nantinya, walaupun hampir semua anggota adalah orang yang kukenal. Tetapi, pikiranku salah. GISBI cukup hangat menyambutku, aku bahkan lupa bahwa aku adalah anak baru di antara mereka. Kami berkumpul setiap Sabtu di KJRI Istanbul untuk mempersiapkan perlombaan. Ada tiga perlombaan yang diadakan, musik, tari, dan cerdas cermat. GISBI mengikuti dua perlombaan: tari dan musik. Aku hanya mengikuti musik kali ini dan kami akan membawakan tiga lagu Indonesia (Tanah Air, Yamko Rambe Yamko, Rasa Sayange) dengan angklung, gambang, gendang, dan gitar. Sedang untuk tari akan menampilkan tarian Prajurit dari Jawa. Perbedaan waktu kuliah, tugas yang bertumpuk, dan minggu ujian membuat kami terkadang latihan dengan anggota yang tidak lengkap. Tetapi, hal itu tidak menyurutkan semangat. Latihan tetap dilaksanakan, kami ingin menampilkan yang terbaik dan menjadi juara kali ini. Di hari Jumat semua anggota menginap di KJRI untuk mempersiapkan semuanya, baik dari segi kostum hingga persiapan peralatan musik. Sabtu, 28 Mei acara perlombaan dimulai. Kami turun dari servis dengan membawa alat-alat menuju panggung dan langsung menjadi titik perhatian. Bagaimana tidak? Kostum warna-warni dan unik yang kami pakai cukup menjadi sorotan baru di sekitar panggung. Musik tampil lebih dulu dari tari. Angklung dan gambang yang kami bawa pun membuat penonton penasaran. Atraksi musik berlangsung dengan lancar ditutup dengan tepuk tangan meriah dari kursi penonton. Giliran penampilan tari di siang hari. Bangga menelusuri hatiku. Musik dan tari yang kami bawa menjadi warna baru di panggung hari itu. Kreativitas dan ragam budaya mampu mengesankan setiap mata. Penonton tak berhenti bersorak selama atraksi. Selesai atraksi pun banyak wartawan mengelilingi GISBI juga penonton yang minta foto bareng. Nama Indonesia dikenal! Rasa bangga bertambah di akhir acara. GISBI naik panggung lagi, tetapi untuk meraih dua juara sekaligus. Musik berhasil mendapatkan juara Special Award dan tari kembali menoreh juara pertama selama empat tahun berturut-turut. Suatu kebanggaan luar biasa untuk Indonesia! Aku benar-benar bangga menjadi bagian dari mereka.
Kami berterima kasih kepada KJRI Istanbul, PPI Istanbul dan seluruh masyarakat Indonesia yang telah mendukung kami selama persiapan hingga penampilan. Prestasi ini tidak akan mungkin kami dapat tanpa ada dukungan dari segala pihak. Dukungan tersebutlah yang mampu memotivasi kami untuk terus berdiri dan melukiskan warna baru di panggung-panggung lainnya di seluruh dunia. Dan GISBI, masih akan terus bersinar dan mengukir prestasi budaya, langkah kami belum selesai dan langkah ini tidak akan pernah selesai. Cinta kami dan salam sami untuk Ibu pertiwi dari Negeri Osmani.
0 Comments
|
SELAMAT DATANG :DCategories
All
Archieve
December 2020
|